Pembuatan, Kegunaan, dan Keisomeran Ester
Pembuatan, Kegunaan, dan Keisomeran Ester ini. Langsung saja kita pelajari yang pertama submateri pembuatan senyawa ester.
1). Reaksi esterifikasi.
Mereaksikan asam karboksilat dengan alkohol dalam suanana asam (dalam asam sulfat pekat).
2). Mereaksikan perak karboksilat dengan alkil halida.
3). Mereaksikan anhidrida asam alkanoat dengan alkohol.
4). Mereaksikan halogen asam alkanoat dengan alkohol.
a. Sebagai essence pada makanan dan minuman. Beberapa ester mempunyai aroma buah-buahan seperti:
b. Beeswax, campuran ester seperti C$_{25}$H$_{51}$COO - C$_{30}$H$_{61}$, dan caurnauba wax digunakan pada cat/pelapis mobil dan mebel.
c. Lemak dan minyak merupakan ester penting yang terdapat pada makanan kita.
d. Ester-ester seperti aspirin dan metil salisilat digunakan dalam pengobatan sebagai analgesik dan antiperadangan. Metil salisilat, juga disebut minyak wintergeen, merupakan bahan utama rasa/bau wintergeen. Etil asetat digunakan sebagai penghapus cat kuku/kutek.
e. Sebagai bahan untuk membuat sabun.
f. Sebagai bahan untuk membuat mentega.
g. Lilin
Kebanyakan bahan pembuat lilin adalah campuran dari dua jenis atau lebih ester dengan zat-zat lain dan merupakan zat padat dengan titik leleh yang rendah. Jika lilin dicampur dengan pelarut tertentu dapat dengan mudah dioleskan untuk salutan pelindung, misalnya untuk membatik.
Contoh:
Isomer dari C$_3$H$_6$O$_2$ adalah:
Demikian pembahasan materi Pembuatan, Kegunaan, dan Keisomeran Ester dan contoh-contohnya.
Pembuatan Senyawa Ester
Ester dapat dibuat dengan beberapa cara, yaitu:1). Reaksi esterifikasi.
Mereaksikan asam karboksilat dengan alkohol dalam suanana asam (dalam asam sulfat pekat).
2). Mereaksikan perak karboksilat dengan alkil halida.
3). Mereaksikan anhidrida asam alkanoat dengan alkohol.
4). Mereaksikan halogen asam alkanoat dengan alkohol.
Kegunaan Senyawa Ester atau alkil alkanoat
Kegunaan ester dapat kalian jumpai dikehidupan sehari-hari. Untuk lebih memahaminya dapat kalian pelajari uraian berikut:a. Sebagai essence pada makanan dan minuman. Beberapa ester mempunyai aroma buah-buahan seperti:
b. Beeswax, campuran ester seperti C$_{25}$H$_{51}$COO - C$_{30}$H$_{61}$, dan caurnauba wax digunakan pada cat/pelapis mobil dan mebel.
c. Lemak dan minyak merupakan ester penting yang terdapat pada makanan kita.
d. Ester-ester seperti aspirin dan metil salisilat digunakan dalam pengobatan sebagai analgesik dan antiperadangan. Metil salisilat, juga disebut minyak wintergeen, merupakan bahan utama rasa/bau wintergeen. Etil asetat digunakan sebagai penghapus cat kuku/kutek.
e. Sebagai bahan untuk membuat sabun.
f. Sebagai bahan untuk membuat mentega.
g. Lilin
Kebanyakan bahan pembuat lilin adalah campuran dari dua jenis atau lebih ester dengan zat-zat lain dan merupakan zat padat dengan titik leleh yang rendah. Jika lilin dicampur dengan pelarut tertentu dapat dengan mudah dioleskan untuk salutan pelindung, misalnya untuk membatik.
Keisomeran senyawa ester
Ester memiliki dua macam isomeri, yaitu: isomer struktur/rangka dan isomer fungsi.1). Isomer Struktur
Isomer struktur pada ester dimulai pada ester dengan jumlah atom karbon tiga. Contoh:2). Isomer Fungsi
Ester dan asam karboksilat merupakan isomer fungsi karena keduanya memiliki rumus molekul yang sama, yaitu C$_n$H$_{2n}$O$_2$.Contoh:
Isomer dari C$_3$H$_6$O$_2$ adalah:
Demikian pembahasan materi Pembuatan, Kegunaan, dan Keisomeran Ester dan contoh-contohnya.
Posting Komentar untuk "Pembuatan, Kegunaan, dan Keisomeran Ester"